IDUL FITRI & LARANGAN MINUM KHOMR ( ARAK ) ( KAJIAN 22 )



★ NGAJI ROMADHON ★

- KAJIAN : 22 ( KE-DUA PULUH DUA )
- KITAB : ACHKAMU HABLI AL-WIDAD

╰●▷ IDUL FITRI & LARANGAN MINUM KHOMR ( ARAK ) ◁●╮

Guru kami ra. setelah membaca muqaddiman khutbah, berkata:
Amma ba’da. Para hadirin yang sedang beriktikaf, rahimahukumullah. Bertakwalah kalian pada Allah, sucikanlah Allah, bersyukurlah pada-Nya.

Ketahuilah bahwasanya telah lewat di tengah-tengah kalian hari raya fitri yang membahagiakan, hari raya bagi mereka yang bertambah keimanannya, bukan bagi seseorang yang hanya mengenakan pakaian baru, bukan pula bagi seseorang yang berhias dengan pakaian dan kendaraan, tetapi hari raya bagi seseorang yang diampuni dosa-dosanya.

Sesungguhnya beruntunglah orang yang membersihkan diri (dengan beriman). Dan Dia ingat nama Tuhannya, lalu Dia sembahyang. [Al-A’la: 14-15]

✔Ketahuilah bahwa Allah mensyariatkan pada kita di hari ini meminta kehalalan dan silaturrahim, saling bersalaman, saling berziarah dan memulai salam.

Semua anak Adam as. banyak berbuat salah, dan sebaik-baiknya orang yang bersalah adalah orang yang segera bertaubat. [HR. Ahmad & Al-Tirmizi]

✔Syeh Zainuddin Al-Malibari berkata:
Bertaubatlah dengan menyesali kesalahan  berkeinginan keras untuk tidak mengulangi dosa di masa mendatang Membebaskan (diri) dari segala hak adam pada rukun-rukun ini lakukan dan sempurnakanlah
Fadilah silaturrahim dapat diketahui dari nas-nas sebagai berikut:

◎▷ Ketika dua orang muslim bertemu, keduanya uluk salam pada kawannya kemudian bersalaman, maka yang paling dicintai oleh Allah adalah yang paling baik kegembiraannya pada kawannya, dan diturunkan diantara mereka seratus rahmat: bagi yang mengawali 90, dan orang yang meyalami 10.

◎▷ Sabda Rasulullah saw.: “jangan kalian saling mendengki, saling menipu, saling membenci, saling memutuskan hubungan. Jangan menjual sesuatu yang telah dijual pada saudaramu, jadilah hamba Allah yang bersaudara. Seorang muslim saudara orang muslim, tidak boleh menzaliminya, menerlantarkannya, menghinanya. Takwa itu ada di sini –Rasulullah menunjuk ke dada- tiga kali. Cukuplah seorang muslim dikatakan buruk dengan menghina saudaranya yang muslim, setipa muslim atas muslim lainnya haram darah, harta, dan kehormatannya”. [HR. Muslim]

Ketahuilah –sebagaimana sabda Sayyidina Anas bin Malik ra.- bahwa setiap orang yang beriman memiliki hari raya umum, dan juga lima hari raya khusus:

1. Hari di mana seorang mukmin menjalani tanpa tertulis atasnya dosa (melakukan dosa), itu hari raya.

2. Hari di mana ia keluar dari dunia (wafat) dengan iman, syahadat, terpelihara dari tipu daya syetan, itu hari raya.

3. Hari di mana ia melintasi siratal mustaqim dan aman dari kengerian hari kiamat, dan selamat dari permusuhan dan penolakan, itu hari raya

4. Hari di mana ia masuk surga dan selamat dari neraka Jahim, itu hari raya

5. Hari di mana melihat Tuhannya dan Ia rida, itu hari raya.

Semoga Allah menjadikan kita dari tergolong orang-orang yang kembali fitrah, beruntung, diterima amal ibadahnya, dan diampuni dosa-dosanya, kamu sekalian pada setiap keadaan semoga baik. Amin.

✔Kedudukan dan kemulyaan idul fitri dapat diketahui bahwasanya Allah mengembalikan kita dalam keadaan fitrah yangmana setiap manusia mengalami fitrah setiap tahun, fitrah adalah keadaan di mana kita usai dilahirkan ibu.

✔Dari hadis Sayyidina Wahab bin Munabbah ra. bahwa ia berkata: Rasulullah saw. bersabda: “bahwa Iblis laknatullah berteriak pada setiap hari raya, sanak saudaranya berkumpul di sisinya, mereka berkata: apa yang membuatmu marah Wahai pimpinan kami? sungguh kami akan menghancurkannya. Lalu Iblis menjawa: tidak ada, hanya saja Allah telah mengampuni dosa umati Muhammad pada hari ini, kalian harus mampu mengalah mereka dengan keenakan, kesenangan, minum arak, sehingga Allah murka pada mereka”

✔Kehinaan meminum khamr dan madaratnya dapat diketahui dari beberapa hadis yang telah datang dari Rasulullah saw. secara marfu’ atau dari sahabat secara mauquf, sebagian hadis itu: hadis yang diriwayatkan oleh Ahmad dengan sanad yang sahih: “pecandu arak bila ia meningggal akan bertemu Allah layaknya penyembah berhala”.

✔Sebagian hadis lagi yang diriwayatkan oleh Al-Tabrani: “barangsiapa yang meminum seteguk khamr Allah tidak menerima darinya ibadah fardu maupun sunnah, dan barangsiapa yang meminum segelas Allah tidak menerimanya 40 pagi, sedangkan pecandu minum khamr hak atas Allah meminuminya dari telaga Khobal. Dikatakan: wahai Rasulullah, apa itu telaga Khabal? Rasul menjawab: Nanah (yang bercampur darah) penghuni neraka.

✔Dari Sayyidina Ibn Mas’ud ra., ia berkata: “ketika peminum arak meninggal mereka memendamnya, kemudian menyalibnya, pada kayu, lalu menggali kuburnya. Jika mereka tidak melihat wajahnya berpaling dari kiblat mereka membiarkannya dalam keadaan tersalib.

✔Dari Sayyidina Ali ra., ia berkata: “seandainya jatuh setetes khamr saja dalam sumur kemudian dibangun menara aku enggan azan di atasnya, seandainya tetesan itu jatuh ke lautan kemudian kering dan tumbuh rumput, aku enggan menggembala disitu”.

✔Dari ibn ‘Umar: Seandainya jari-jariku masuk ke dalam khamr niscaya aku tidak mengikutkan padaku lagi (dibuang).
Semoga Allah melindungi kita dari khamr.

◁◁◁BERSAMBUNG▷▷▷

SEKIAN ▷▷▷ SABTU 17-06-2017

0 Response to "IDUL FITRI & LARANGAN MINUM KHOMR ( ARAK ) ( KAJIAN 22 )"

Post a Comment

Monggo yang mau berkomentar baik itu kritik, saran, masukan, atau motivasi, asal tak ada unsur Caci mencaci, Pelecehan agama, Pelecehan seksual dan Merayu istri orang

⇧ ISI KOMENTAR FACEBOOK DIATAS ITU ⇧

⇩ ISI JUGA KOMENTAR DIBAWAH INI ⇩

IKUTI FANS PAGE PGP