51. HARTA GONO GINI DALAM WARIST

PERTANYAAN :

▶ Java Aljalili > ‎CAFFEBI DALWA

السلام عليكم ورحمةالله وبركاته
Maaf sebelumnya saya mau bertanya
DESKRIPSI MASALAH
Ahmad menikah dg Sumi seorang janda anak satu(Aisyah)
Dr pernikahan ini Ahmad di karuniai seorang anak cewek bernana Santi
Sebelum menikah Ahmad terbilang orang yg kurang mampu secara ekonomi lalu mereka membangun sebuah usaha di daerah kalimantan dan Alhamdulillah terbilang sukses.
namun ketika Santi masuk sekolah SD ibunya meninggal dunia dan belum sempat membagi harta hasil gonogini dan sampai saat ini belum jg di bagi secara agama(Faroid)mengingat Sumi punya anak Aisyah yg sudah menikah.
sedangkan si Ahmad menikah lg sampai dua kali dan nafkah untuk istrinya yg baru di ambilkan dr hasil usaha yg masih berstatus Gonogini tersebut dg Almarhumah Sumi sehingga menyebakan terjadinya cemburu sosial di hati Aisyah.
Pertanyaan:
1.Bolehkah si Aisyah mengambil harta hasil gonogini itu tampa sepengetahuan ayah tirinya
2.bolehkan Ahmad menafkahi istri barunya dr hasil harta seperti terdebut atas?
mohon jawabannya
شكرا كثيرا أقول لكم.
والسلام عليكم

JAWAB :

■▷ البيهقي

sy coba bantu ya

Jika harta suami istri tercampur dan tidal diketahui punya siapa yg lebih banya dan tidak terdapat tanda untuk membedakan juga.. lalu terjadi diantara keduanya perpisahan/kematian salah satunya maka tidak sah mentasarrufkan harta tersebut bagi keduanya sebelum membedakan (segini milik suami, segini milik isteri) atau melakukan suluh; misalnya dibagi rata aja wes. bagi ahli waris jg tidak boleh mentasarrufkan.

Berkaitan dg waris; harta suami istri dibedakn dahulu, sebab istri yg mati jelas meninggalkan harta waris. Setelah dibedakan baru dikasihkan pada ahli waris. Terlebih dahulu dihitung bagian masing2 ahli waris, setelah itu jika ingin melakukan perdamaian.. maka seluruh ahli waris diajak musyawarah dan bagaimana enaknya.

(مسئلة ك)اختلط مال الزوجين ولم يعلم لايهما اكثر ولا قرينة تميز احدهما وحصلت بينهما فرقة او موت لم يصح لاحدهما ولا وارثة تصرف في شيئ منه قبل التمييز او الصلح الا مع صاحبه اذ لا مرجح كما قالوا فيما لو اختلط حمامها وحينئذ فان امكن معرفتهما والا وقف الامر حتي يصطلح الزوجان او ورثهما بلفظ صلح او تواهب بتساو او تفاوت ان كانوا كاملين ويجب ان لا ينقص عن النصف في المحجور نعم ان جوت العادة المطردة بان احدهما يكسب اكثر من الآخر كان الصلح والتواهب على نحو ذلك فان لم يتفقوا على شيئ من ذلك فمن بيده شيئ من المال فالقول قوله بيمينه انه ملكه فان كان بيدهما تحليف الآخر ثم يقسم نصفين.
بغية ١59

Kalo mau jawaban sederhana:
1. Tidak boleh karena harta gono gini itu tercampur dg milik suami dan seharusnya dibagikan dh aturan waris.
2. Tidak boleh sebelum membedakan mana milik suami dan mana milik isteri

▷▷ Link Ngopi & Cangkruan : Caffeby Dalwa ◁◁

Tweet