CERITA ORANG ORANG YANG TELAH MENINGGAL ( KAJIAN 18 )
★ NGAJI POSO ★
▷ KAJIAN : 18 ( KE-DELAPAN BELAS)
▷ KITAB : RISALAH AHLI SUNAH WAL JAMA'AH
#BAGIAN_III
╰●▷ TENTANG CERITA ORANG–ORANG YANG TELAH MENINGGAL DUNIA DIMANA MEREKA TETAP MAMPU DIAJAK DIALOG, MEREKA TAHU SIAPA YANG MEMANDIKANNYA, SIAPA PULA YANG MEMIKUL DAN MENGKAFANINYA, JUGA SIAPA YANG MEMASUKKANNYA KELIANG KUBUR, DAN JUGA CERITA-CERITA TENTANG BAGAIMANA ORANG YANG TELAH WAFAT ITU KEMBALI MENJALANI KEHIDUPAN BARUNYA SETELAH KEMBALINYA RUH PADA JASAD ◁●╮
=================================
✔ Rasulullah Saw bersabda : Pada saat itu muncullah sebuah seruan menggema dari langit : Sungguh kebenaran telah ada pada hambaku. Maka ialah yang berhak atas surga, saat itulah surga dibentangkan dan dalam bentuk seorang laki-laki yang cakep wajahnya, wangi baunya dan bajunya indah menawan,
▷ seorang laki-laki jelmaan itu lantas berkata ; bersenang senanglah kalian semua atas apa yang telah Allah ‘Azza Wajalla janjikan kepadamu, berbahagialah atas keridlaan dari Allah dan surga-surga yang didalamnya terhimpun beberapa kenikmatan yang ditetapkan.
Seorang hamba mukmin itu menimpalinya dengan do’a mudah-mudahan Allah menyenangkan kamu dengan segala kebaikan ! siapakah kalian ? wajahmu hadir kepadaku dengan segala kebaikan !
▷ maka lelaki jelmaan amal itupun menjawab hari ini adalah hari-harimu, dimana engkau menerima balasan yang dijanjikan, dan ini adalah ketentuan sebagaimana yang dijanjikan, aku adalah amalmu yang baik, demi Allah sungguh aku tidak menyaksikan engkau kecuali engkau senantiasa bergegas dengan penuh semangat di dalam taat kepada Allah Swt, dan engkau begitu lamban dan nyaris takmelakukan maksiatillah, maka mudah-mudahan Allah memberi balasan kebaikan kepada-Mu.
Dan hamba Mukmin itupun berdo’a : Wahai Tuhanku datangkanlah hari Qiamat agar aku dapat kembali berkumpul dengan sanak keluarga dan hartaku.
✔ Rasulullah Saw bersabda : Apabila seorang hamba berperilaku dosa dan penyelewengan, maka ketika seorang hamba itu tiba di hari akhirat dan terputus dari kehidupan dunia, datanglah seorang Malaikat, lantas ia duduk di dekat kepalanya dan berkata :
▷▷ “Keluarlah wahai nyawa yang buruk, bersenang-senanglah kalian atas kebencian dan kemarahan Allah.
maka turunlah Malaikat itu dengan wajah hitam nan garang dan pakaian kasar yang semerawut, ketika Malaikat itu mencabut ruhnya maka Malaikat yang lainpun berdiri dan mereka tidak menahan ruhnya digenggamannya sekejab matapun”.
✔Nabi Muhammad Saw bersabda : Jasad hamba yang berdosa itu menjadi terpisah-pisah lantas malaikat mengeluarkan ruh itu dengan tersendat-sendat hingga uratnya terputus-putus ibarat tusuk-tusuk sate yang besar dan tajam ditancap-tancapkan pada kain basah yang terbuat dari bulu-bulu domba, betapa pedihnya ! Ruh itu sengaja diambil oleh Malaikat sehingga ruh itu keluar dalam keadaan busuk dan betapa menjjikkan baunya, seandainya bau ruh itu ditebarkan di permukaan antara langit dan bumi niscaya penduduk bumi itu berujar Hiiih ……….. bau ruh siapa ini ? begitu menjijikkan !
▷ para Malaikatpun menyahut : Ini adalah ruh Fulan seraya menyebutkan nama yang begitu buruk, suara / informasi itupun menyeru ke seantero jagat langit dan bumi. Untuk itu Malaikat tidak bersedia membukakan pintu langit untuk hamba pendosa itu.
✔Allahpun lantas berfirman :
ردوه الى الارض ,انى وعدتهم اني منها خلقناهم, وفيهانعيدهم, ومنها نخرجهم تارة اخرى.
“Kembalikanlah ruh busuk itu ke bumi wahai para Malaikat, sesungguhnya Aku telah menyampaikan janji-Ku kepada mereka (manusia) bahwa Aku telah menciptakan mereka dari bumi, kepada bumi itu juga aku akan mengembalikan mereka dan nantinya Aku akan mengeluarkan kembali mereka dari bumi itu; maka ruh itupun lantas dicampakka ke bumi”.
✔Imam Barrok berkata : selepas rasul mengisahkan riwayat ini, beliau lantas membacakan sebuah ayat :
ومن يشرك با لله فكأ نما خر من السماء : الأية
“Barang siapa mempersekutukan Allah Swt, maka seolah-olah orang itu terjun terjungkal (ke bumi) dari langit”.
Dan hamba pendosa itu dikembalikan ke bumi beserta ruhnya.
Kemudian dua sosok malaikat yang kasar mendatanginya dengan bentakan yang begitu keras, hingga hamba pendosa itu terduduk; dan Malaikat itupun mulai menanyainya: .
▷“Siapa Tuhanmu ? dan apa agamamu !” ▷Hamba itu memberanikan diri menjawabnya dengan tanpa jawaban, sambil gemetar ia berkata:
▷▷ “Aku tidak tahu, tetapi sebenarnya aku pernah mendengar bahwa semua manusia mengucapkan / mengikrarkannya;
▷ Malaikat kembali membentaknya: Kok kamu ndak tahu ! pada saat itulah liang kubur menyempit dan menghimpit hamba fajir tersebut hingga tulang-tulang rusuknya “mblesat” bercerai berai”.
Selanjutnya segala amal buruk hamba itu menjelma menjadi seorang laki-laki yang jelek rupanya, baunya busuk dengan pakaian yang begitu kumal, dan iapun menyapanya :
▷ “Berbahagialah kamu dengan adzab dan kebencian dari Allah Swt ! dengan segala kebengongan hamba itu berkata :
▷▷ siapa kamu ? kau datang dengan wajah dan pakaian yang begitu menjijikkan.
▷ Lelaki itu menjawab ; aku adalah amal keburukanmu ! Demi Allah aku tidak menyaksikan kamu kecuali malas dalam mengerjakan taat kepada Allah Swt dan engkau begitu antusias dan semangat dalam melakukan kemaksiatan kepada Allah Swt”.
◁◁BERSAMBUNG▷▷
{SEKIAN & SEMOGA BERMANFAAT}
TEKS ARAB
=========
قال: {وَيُنَادِى مُنَادٍ مِنَ السَمَاءِ: قَدْ صَدَقَ عَبْدِيْ. فالبسوه من الجنة، ويفرش منها، ويرى منزله ويفسح له مد بصره، ويمثل له عمله في صورة رجل حسن الوجه، طيب الريح حسن الثياب، فيقول: أبشر بما أعد الله عز وجل لك، أبشر برضوان من الله وجنات فيها نعيم مقيم، فيقول: بشّرك الله بخير، من أنت؟ فوجهك الوجه الذي جاءنا بخير، فيقول: هذا يومك الذي كنت توعد، والأمر الذي كنت توعد، وأنا عملك الصالح، فوالله ما علمتك إلا كنت سريعا في طاعة الله، بطيئا عن معصية الله، فجزاك الله خيرا. فيقول: يا رب أقم الساعة كي أرجع إلى أهلي ومالي. قال: وإن كان فاجرا، فإذا كان في قبل من الآخرة وانقطاع من الدنيا جاءه ملك، فجلس عند رأسه، فيقول: اخرجي أيتها النفس الخبيثة، أبشري بسخط الله وغضبه.فتنزل ملائكة سود الوجوه، معهم مسوح، فإذا قيضها الملك قاموا فلم يدعوها في يده طرفة عين. قال: فتفرق في جسده، فيسخرجها تقطع معها العروق والعصب، كالسفود الكبير الشعب في الصوف المبلول، فتؤخذ من الملك فتخرج كأنتن ريح وجدت، فلا تمر على جند بين السماء والأرض إلا قالوا: ما هذه الروح الخبيث؟ فيقولون: هذا فلان بأسوأ أسمائه حتى ينتهوا به إلى السماء الدنيا، فلا يفتح له، فيقول: ردوه إلى الأرض، إني وعدتهم أني منها خلقناهم، وفيها نعيدهم، ومنها نخرجهم تارة أخرى. قال: فيرمي به من السماء، قال: فتلا هذه الآية: “ومن يشرك بالله فكأنما خر من السماء” الآية. ويعاد إلى الأرض، وتعاد فيه روحه، ويأتيه ملكان شديدا الإنتهار فينتهرانه ويجلسانه، فيقول: من ربك؟ وما دينك؟، قال: لا أدري، سمعت الناس يقولون ذلك، فيقول: لا دريتَ، فيضيق قبره حتى تختلف أضلاعه، ويمثل له عمله في صورة رجل، قبيح الوجه ومنتن الريح، قبيح الثياب، فيقول: أبشر بعذاب من الله وسخطه، فيقول: من أنت؟ فوَجْهُكَ الوَجْهُ الذي جاء بالشر، فيقول: أنا عملك الخبيث، والله ما علمتك إلا كنت بطيئا عن طاعة الله، سريعا إلى معصية الله،
0 Response to "CERITA ORANG ORANG YANG TELAH MENINGGAL ( KAJIAN 18 )"
Post a Comment
Monggo yang mau berkomentar baik itu kritik, saran, masukan, atau motivasi, asal tak ada unsur Caci mencaci, Pelecehan agama, Pelecehan seksual dan Merayu istri orang
⇧ ISI KOMENTAR FACEBOOK DIATAS ITU ⇧
⇩ ISI JUGA KOMENTAR DIBAWAH INI ⇩