KISAH AHLI IBADAH DAN WANITA PENGGODA


Disadur dr kitab An-Nawadir

Dikisahkan bahwa pada Bani Israel ada seorang ahli ibadah yg menyendiri di suatu rumah yg terasing untuk menyembah pada Allah, setiap pagi kepala desa selalu mendatanginya setiap pagi dan sore. Berkat hal itu banyak orang yg mendengkinya. Lalu orang-orang berusaha menjebaknya dg wanita cantik dimasa itu, tak ada yg menandingi kecantikannya.

Pada malam hari si wanita mendatangi lelaki ahli ibadah, ia menyeru dg suara yg keras:

▣▷ "Wahai orang yg menyendiri beribadah, Q meminta padamu... Sungguh malam ini gelap, desapun jauh aku takut terjadi bencana".

Lelaki itu langsung membuka pintu rumahnya dan masuk ke dalam.

Setelah berada di dekat lelaki itu si wanita itu langsung menanggalkan pakaiannya dan berdiri telanjang bulat, ia menampakkan kemolekan badannya pada lelaki itu. Sang lelaki ahli ibadah langsung menundukkan pandangannya dan menjaga dirinya dr godaan wanita cantik.

▣▶Ahli Ibadah berkata: "Tidakkah engkau malu pada orang yg melihatmu dan mengetahui rahasiamu?".

▣▷Si wanita: "Jangan engkau berbicara panjang lebar, semestinya engkau menikmati kecantikan dan kemolekanku".

▣▶Ahli Ibadah: "Celaka engkau, apakah kau dapat sabar atas pakaian yg terbuat dr ter dan api yg menyala-nyala pada badan, engkau menghilangkan ibadah yg sdh aku lakukan selama ini. Apa kau tak takut dr api yg tak pernah padam dan adzab yg tak akan pernah sirna?".

Si wanita tetep kekeh mengulangi maksudnya (menggoda ahl ibadah)

▣▶Ahli Ibadah: "Q perlihatkan padamu api kecil, Ia memenuhi obor dg minyak dan memasukkan sumbu di dalamnya. Wanita cantik melihat hal itu, lalu si ahli ibadah menaruh ibu jarinya pada obor tersebut, terbakarlah jempolnya, lalu api menjalar ke jari telunjuknya hingga telapak tangannya terbakar. Lalu ia berkata pada si wanita: "ini api dunia, bagaimana jika api akhirat?".

▣▷Si wanita itu berteriak kencang lalu tersungkur dan meninggal. Ahli Ibadah itu bingung dg kejadian tersebut, lalu ia sholat.

Iblis yg mengetahui hal itu, langsung pergi ke tengah Kota lalu berteriak:

◇▷ "Lelaki Ahli Ibadah itu telah berzina dg wanita cantik, lalu membunuhnya". Lalu Penguasa negara mengetahui hal itu, sehingga sebelum subuhsi Penguasa mendatanginya.

•▷Penguasa bertanyanya: "Dimana wanita itu"?

•▶Ahli ibadah: "Ia ada di sisiku".

•▷Penguasa: "Katakan padanya, menghadap padaku".

•▶Ahli Ibadah: "Ia telah meninggal".

Penguasa menyangka kejadiannya benar seperti yg di kabarkan oleh Iblis.

•▷Penguasa berkata pada ahli ibadah: "Wahai orang yg zuhud, ibadah mu telah rusak, apa kau tak takut pada Dzat yg mengetahui hal yg ghaib yg kelihatan, kenaoa engkau berani membunuh hamba-Nya, apa kau tak takut dg hal itu dan juga akibatnya?".

Ahli ibadah merasa takut atas ucapan penguasa hingga ia bingung dg gmn menjawab.

Sang penguasa menyuruh merantai dengkul ahli ibadah dan menyeretnya ke tempat penyiksaan, sang pr cantik bersama org-orang di taruh di atas papan yg terbuat dr kayu. Setibanya di tempat penyiksaan raja menyuruh untuk menggergaji dg gergaji sebagaimana hukuman pada umumnya bagi pelaku zina. Ketika gergaji itu di kepala sang ahli ibadah, ia merasakan sakit dan berseru:

•▷ "Wahai dzat yg Maha Mengetahui Rahasia".

Lalu Allah mengembalikan ruh si wanita cantik, lalu ia berdiri. Orang-orang terkejut melihat hal itu. Si wanita berseru:

▣▷ "Demi Allah ia (lelaki ahli ibadah) terdzolimi, ia tidak zina dg ku, aku sampai sekarang tetap perawan, Demi Al-Haq Al-Hayyu Al-Qayyum".

Sang penguasa pun menyesal tlah menyiksa ahli ibadah, Ia berkata:

◈▷"Sungguh ini rekayasa paling besar".

Tak lama kemudian si ahli ibadah menghela nafas lalu meninggal. Si wanita yg hidupkan pun kembali meninggal. Dan mereka berdua di kebumikan bersandingan.

SEKIAN

0 Response to "KISAH AHLI IBADAH DAN WANITA PENGGODA"

Post a Comment

Monggo yang mau berkomentar baik itu kritik, saran, masukan, atau motivasi, asal tak ada unsur Caci mencaci, Pelecehan agama, Pelecehan seksual dan Merayu istri orang

⇧ ISI KOMENTAR FACEBOOK DIATAS ITU ⇧

⇩ ISI JUGA KOMENTAR DIBAWAH INI ⇩

IKUTI FANS PAGE PGP